Servis Motor Teratur Supaya Mesin Senantiasa Prima serta Awet

Hai sobat Kantor Warta! Buat kalian yang memiliki motor serta kerap beraktifitas gunakan kendaraan roda 2 ini, tentu telah tidak asing lagi dong sama yang namanya servis motor? Nah, kadangkala sebab banyak aktivitas ataupun merasa motor masih oke, kita jadi suka kurang ingat ataupun menunda- nunda servis. Sementara itu, servis motor secara teratur itu berarti banget, lho! Di postingan ini, kita bakal ngobrol santai tentang berartinya servis motor serta mengapa kalian hendaknya tidak melupakannya.

Mengapa Servis Motor Itu Berarti Banget?

Servis motor secara teratur dapat dibilang selaku langkah perawatan supaya motormu senantiasa dalam keadaan terbaik. Dikala servis, teknisi hendak mengecek komponen berarti semacam oli mesin, busi, rantai, rem, serta yang lain. Bayangkan aja jika salah satu bagian itu bermasalah serta tidak kalian sadari, bisa- bisa motor jadi mogok di tengah jalur ataupun apalagi hadapi kehancuran yang lebih parah.

Dengan servis teratur, performa motor pula jadi lebih optimal. Mesin terasa lebih enteng, suara halus, serta pastinya irit bahan bakar. Jadi, tidak hanya aman dipakai, kalian pula dapat mengirit pengeluaran, lho!

Servis Ringan vs Servis Besar, Apa Kelainannya?

Jika kalian sempat tiba ke bengkel, tentu sempat ditawari servis ringan ataupun servis besar. Nah, servis ringan umumnya dicoba tiap 2. 000–3. 000 kilometer ataupun dekat 2 bulan sekali. Fokusnya pada pengecekan serta penggantian oli, pembersihan filter hawa, pengecekan rem, tekanan ban, dan rantai motor.

Sedangkan itu, servis besar umumnya dicoba tiap 10. 000 kilometer ataupun setahun sekali. Ini tercantum bongkar bagian mesin, cek karburator ataupun throttle body, setel klep, sampai pengecekan sistem kelistrikan. Walaupun lebih mahal, servis besar sangat berarti buat melindungi performa jangka panjang motor kalian.

Ubah Oli Jangan Hingga Lupa

Salah satu komponen sangat berarti dalam servis motor merupakan penggantian oli. Oli berperan selaku pelumas, pendingin, serta pembersih untuk komponen mesin. Jika kalian kurang ingat ubah oli, mesin dapat kilat aus serta berisiko rusak. Idealnya, oli ditukar tiap 2. 000–2. 500 kilometer bergantung tipe motor serta tipe oli yang digunakan.

Jangan menunggu mesin terasa berat ataupun berisik dahulu baru ubah oli ya, sobat! Lebih baik teratur ubah oli supaya mesin motor kalian senantiasa awet serta aman dikendarai.

Rem serta Ban Pula Wajib Dicek

Tidak hanya mesin, rem serta ban merupakan komponen vital yang menyangkut keselamatan berkendara. Rem yang kurang pakem ataupun ban yang botak dapat sangat beresiko, paling utama dikala hujan ataupun di jalur licin. Dikala servis, teknisi umumnya hendak mengecek kampas rem, minyak rem, dan ketebalan serta tekanan angin pada ban.

Jadi, jangan hanya fokus ke mesin saja ya! Perhatikan pula keadaan rem serta ban supaya ekspedisi kalian lebih nyaman serta tenang.

Filter Hawa serta Busi Jangan Terlewat

Filter hawa berperan menyaring kotoran saat sebelum masuk ke ruang bakar. Jika kotor, performa motor dapat menyusut serta mengkonsumsi bensin jadi lebih boros. Umumnya filter hawa dibersihkan dikala servis ringan, serta ditukar tiap sebagian bulan sekali bergantung konsumsi.

Sedangkan itu, busi merupakan pemantik api di ruang bakar. Jika busi mulai aus, tarikan motor dapat jadi berat serta sulit menyala. Busi hendaknya ditukar tiap 8. 000–10. 000 kilometer supaya performa senantiasa maksimal.

Injeksi ataupun Karburator Pula Butuh Perhatian

Motor keluaran terkini biasanya telah memakai sistem injeksi, sebaliknya yang lebih lama masih memakai karburator. Keduanya memiliki sistem bahan bakar yang berbeda, tetapi senantiasa butuh dibersihkan secara teratur. Kotoran yang menumpuk di saluran bahan bakar dapat menimbulkan mesin brebet, sulit hidup, ataupun boros bensin.

Di bengkel, teknisi hendak memakai cairan pembersih spesial buat mensterilkan bagian ini supaya aliran bahan bakar senantiasa mudah serta performa mesin senantiasa normal.

Servis Teratur Dapat Menghindari Kehancuran Serius

Banyak orang baru panik ke bengkel sehabis motor rusak total. Sementara itu, jika teratur servis, kehancuran kecil dapat langsung ditemukan serta diperbaiki saat sebelum jadi permasalahan besar. Misalnya, kampas rem yang menipis dapat langsung ditukar saat sebelum cakram turut rusak, ataupun rantai yang longgar dapat disetel saat sebelum terlepas di jalur.

Jadi, servis teratur itu bukan soal menghasilkan bayaran bonus, tetapi malah selaku wujud investasi buat menjauhi bayaran yang lebih besar di setelah itu hari.

Seleksi Bengkel yang Terpercaya

Buat hasil servis yang memuaskan, berarti pula memilah bengkel yang terpercaya. Kalian dapat seleksi bengkel formal dari merk motor yang kalian gunakan, ataupun bengkel universal yang telah banyak direkomendasikan. Yakinkan teknisinya berpengalaman serta memakai suku cadang yang asli ataupun bermutu.

Tidak hanya itu, tanya pula secara perinci tentang pekerjaan servis yang dicoba. Jangan ragu buat memandang langsung prosesnya supaya kalian pula dapat belajar sedikit tentang komponen motor kalian sendiri.

Kesimpulan

Servis motor secara teratur merupakan salah satu kunci supaya motormu senantiasa awet, irit, serta aman digunakan. Jangan tunggu rusak dahulu baru ke bengkel, ya sobat! Lebih baik jalani perawatan semenjak dini supaya performa motor senantiasa optimal serta kalian dapat berkendara dengan nyaman.

Hingga jumpa kembali di postingan menarik yang lain!